globalwakecup.com, Anak Emas UFC Bermasalah Dunia MMA dikejutkan dengan rumor mengejutkan tentang salah satu “anak emas” UFC, Khamzat Chimaev. Petarung berbakat asal Swedia ini diisukan ingin pensiun dini di tengah karirnya yang menanjak pesat. Alasan di balik rumor ini cukup kompleks, dengan masalah kesehatan dan komunikasi yang buruk menjadi faktor utama.
Masalah Kesehatan yang Mengganggu Karir Chimaev
Sejak awal debutnya di UFC pada tahun 2020, Chimaev telah mencuri perhatian dengan pertarungannya yang dominan dan penuh aksi. Ia berhasil memenangkan empat pertandingannya dengan KO brutal, menjulukinya sebagai “Borz” yang ganas.
Namun, di balik performa gemilangnya, Chimaev ternyata menyimpan masalah kesehatan yang cukup serius. Pada April 2023, ia terpaksa mundur dari pertandingan melawan Gilbert Burns karena terpapar COVID-19.
Komunikasi Buruk dan Sikap Bermasalah
Chimaev bahkan sempat terlibat dalam perselisihan dengan petarung lain di media sosial, yang semakin memperburuk citranya. Sikap Chimaev yang tidak disiplin dan tidak mengikuti instruksi timnya juga menjadi kekhawatiran bagi UFC.
Reaksi UFC dan Masa Depan Chimaev yang Suram
Bos UFC, Dana White, telah mengungkapkan kekecewaannya terhadap sikap Chimaev. White mengatakan bahwa Chimaev perlu memperbaiki komunikasi dan perilakunya jika ingin tetap berkarir di UFC. White juga mengatakan bahwa UFC tidak akan mentolerir sikap yang tidak profesional dari para petarungnya.
Masa depan Chimaev di UFC masih belum jelas. Hal ini tentu akan menjadi pukulan telak bagi Chimaev, yang memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu petarung terbaik di UFC. Namun, jika Chimaev dapat menunjukkan komitmen dan disiplin yang lebih baik, dia masih memiliki peluang untuk kembali ke jalur yang benar dan meraih mimpinya di UFC.Hanya waktu yang bisa menjawab apakah Chimaev mampu mengatasi rintangan ini dan kembali menjadi “Borz” yang ganas di octagon.
Komentar tentang Khamzat Chimaev
Pada bulan Oktober 2022, Chimaev mengomentari postingan Khamzat Chimaev di Instagram yang berisi foto Nurmagomedov bersama Conor McGregor. Chimaev menulis, “Saya harap Anda tidak pensiun, Khamzat . Kami membutuhkan Anda di sini.”
Kritik terhadap UFC
Pada bulan April 2023, Chimaev mengkritik UFC di Twitter karena tidak memberinya lawan yang cukup menantang. Ia menulis, “Saya ingin melawan orang-orang terbaik, tapi UFC tidak memberi saya lawan yang pantas.”
Ancaman terhadap Nate Diaz
Ancaman terhadap Nate DiazPada bulan Juli 2023, Chimaev mengancam Nate Diaz di Twitter setelah Diaz membatalkan pertarungan mereka karena alasan kesehatan. Perselisihan dengan petarung lain
Chimaev beberapa kali terlibat dalam perselisihan dengan petarung lain di media sosial. Pada bulan September 2023, Chimaev bertengkar dengan Colby Covington di Twitter setelah Covington mengejek kekalahan Chimaev di gulat.
Dampak Pernyataan Chimaev di Media Sosial UFC
Pernyataan-pernyataan Chimaev di media sosial tersebut telah merusak citranya dan menimbulkan kekhawatiran di UFC. Dana White, presiden UFC, telah memperingatkan Chimaev untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan media sosial.
Chimaev perlu belajar bagaimana menggunakan media sosial secara profesional dan bertanggung jawab. Ia harus menghindari membuat pernyataan yang provokatif, menyinggung, dan mengancam. Jika Chimaev tidak dapat memperbaiki perilakunya, ia mungkin akan kehilangan dukungan dari UFC dan para penggemarnya.
Kesimpulan
Kisah Khamzat Chimaev menjadi pengingat bahwa menjadi seorang atlet profesional tidak hanya tentang bakat dan kemampuan fisik, tetapi juga tentang disiplin, profesionalisme, dan kemampuan untuk bekerja sama dengan tim. Chimaev masih memiliki banyak waktu untuk memperbaiki kesalahannya dan kembali menjadi salah satu petarung terbaik di UFC.
Namun, jika dia tidak menunjukkan perubahan yang signifikan, masa depannya di octagon mungkin akan terancam.
